HomeContact
Enhancement
Trunk Based Development: Cara Kekinian Buat Ngembangin Software
Bayu Wicaksono
Bayu Wicaksono
August 27, 2024
1 min
Trunk Based Development: Cara Kekinian Buat Ngembangin Software

Apa Itu Trunk Based Development?

Trunk Based Development (TBD) adalah cara ngembangin software di mana semua developer kerja di satu cabang utama (trunk) dan langsung commit perubahan mereka ke cabang itu. Tujuannya biar integrasi kode sering dilakukan dan nggak ada masalah besar pas merge cabang yang lama nggak digabung.

Bedanya Sama Git Flow

Git Flow itu cara yang lebih tradisional, di mana pengembangan dilakukan di berbagai cabang kayak feature, develop, dan release. 4.jpg 5.jpg

Nah, ini beberapa perbedaan utama antara TBD dan Git Flow:

  • Frekuensi Integrasi: TBD mendorong integrasi kode yang sering (regular integration), sementara Git Flow cenderung lebih jarang karena developer kerja di cabang terpisah lebih lama.
  • Kompleksitas Cabang: TBD punya struktur cabang yang lebih simpel dengan satu cabang utama (main branch), sedangkan Git Flow punya banyak cabang yang bisa bikin manajemennya lebih ribet.
  • Risiko Konflik: Dengan TBD, risiko konflik merge lebih rendah karena perubahan sering diintegrasikan. Sebaliknya, Git Flow bisa menghadapi lebih banyak konflik pas gabungin cabang yang udah lama terpisah.

Prinsip Utama

Beberapa prinsip utama dari Trunk Based Development meliputi:

  1. Commit Sering (Regular Commit): Developer harus sering-sering commit perubahan mereka ke trunk, idealnya beberapa kali sehari. 12.jpg7.jpg
  2. Build dan Test Otomatis (Automated Build and Test): Setiap commit harus memicu build dan pengujian otomatis biar trunk selalu dalam keadaan yang bisa di-deploy. 8.jpg
  3. Feature Flags: Fitur yang belum selesai bisa disembunyikan di balik feature flags, jadi kode bisa diintegrasikan tanpa ganggu pengguna akhir. 10.jpg11.jpg
  4. Code Reviews Cepat (Quick Code Reviews): Review kode harus dilakukan dengan cepat biar aliran perubahan terus jalan. 9.jpg

Kesimpulan

Trunk Based Development menawarkan cara yang lebih simpel dan cepat buat ngembangin software dibandingkan dengan Git Flow. Dengan mendorong integrasi kode yang sering (regular integration) dan ngurangin kompleksitas manajemen cabang, TBD bisa bantu tim developer menjaga kualitas kode dan mempercepat waktu ke pasar. Tapi, implementasi TBD butuh disiplin dan alat yang tepat biar trunk selalu stabil dan bisa di-deploy. 16.jpg


Tags

Share


Related Posts

Clean Code: A Comprehensive Checklist
August 14, 2024
3 min
© 2024, All Rights Reserved.
Powered By

Quick Links

Advertise with usAbout UsContact Us

Social Media